Kalina Tegaskan Hubungan dengan Azka Corbuzier Nggak Retak
Daftar Isi
Estimated reading time: 5 minutes
Lambe Katy – Nama Kalina Oktarani kembali ramai di jagat maya. Kali ini tentang momen sederhana bareng anaknya, Azka Corbuzier. Sebuah video yang diunggah Kalina di akun Instagram-nya mendadak viral.
Dalam potongan video itu, Azka terlihat sedang menikmati es teler, produk usaha milik Kalina sendiri. Nah, bukannya fokus ke momen hangat antara ibu dan anak, netizen justru sibuk mempermasalahkan satu hal kecil.
Azka dianggap nggak memanggil Kalina dengan sebutan “mama” dan terlihat canggung saat berbicara. Komentar pun bermunculan, ada yang heran sampai menganggap hubungan mereka renggang.
Namun, seperti biasa, Ia memilih nggak reaktif. Ia muncul dengan sikap tenang, menjelaskan dengan nada lembut bahwa video itu cuma candaan kecil. “Orang tuh kadang-kadang suka menyimpul, mengambil kesimpulan sendiri. Padahal kan, kayak tadi, ‘Mamanya siapa sih?’ Ya, itu kan bercandaan,” ujarnya saat hadir di acara Pagi Pagi Ambyar Trans TV, Sabtu (1/11).
Viral karena Salah Paham
Kalina mengaku kaget sekaligus sedih. Baginya, netizen terlalu cepat mengambil kesimpulan hanya dari potongan singkat video. Padahal, menurutnya, momen sebenarnya penuh kehangatan dan tawa kecil.
“Orang tuh nggak melihat dan nggak mendengar apa yang Azka ucapin gitu. Terus udah gitu pas saat aku bilang, ‘I love you.’ Terus dia bilang, ‘I love you too.’ Kenapa sih yang dilihat cuma depannya aja?” katanya.
Pernyataan itu terdengar tulus. Kalina tampak berusaha menahan kecewa. Ia tahu betul, kadang sepotong klip bisa berubah jadi isu besar yang jauh dari konteks aslinya.
Meski begitu, Kalina nggak mau terbawa emosi. Ia menganggap semua ini sebagai risiko dari kehidupan publik figur. “Namanya juga netizen, pasti ada aja yang salah paham,” katanya santai.
Azka Dikenal Pendiam Sejak Kecil
Kalina juga menjelaskan bahwa sifat Azka memang nggak ekspresif sejak kecil. Ia bilang, putranya itu cenderung pendiam dan agak kaku kalau tampil di depan kamera. “Azka sendiri memang anaknya kaku, dari kecil juga seperti itu gitu,” ujar Kalina.
Sifat itu, kata Kalina, bukan berarti Azka jauh darinya. Justru, hubungan mereka tetap dekat dan saling memahami satu sama lain. “Azka itu lebih sering sama papanya. Pastilah yang namanya (canggung), tapi bukan berarti dia nggak sayang sama mamanya,” ungkapnya.
Kalina seolah ingin menegaskan bahwa kasih sayang nggak selalu harus ditunjukkan lewat panggilan atau ekspresi berlebihan di depan kamera. Kadang, cinta seorang anak hadir lewat hal-hal kecil yang nggak semua orang bisa lihat.
Kehidupan Setelah Perceraian
Sejak bercerai dengan Deddy Corbuzier, Kalina dan Azka memang tinggal terpisah. Namun, ia memastikan hubungan mereka tetap baik-baik saja. Kalina bahkan mengaku masih menjaga komunikasi yang sehat dengan Deddy demi kebahagiaan Azka.
“Kami tetap komunikasi, apalagi kalau soal Azka. Deddy itu tetap ayah yang baik, aku juga tetap menghormati perannya,” tutur Kalina. Bagi Kalina, menjadi ibu tunggal bukan hal mudah.
Namun, ia mencoba tetap tenang dan realistis. Ia tahu, menjaga hubungan baik dengan mantan suami adalah bagian penting dari membesarkan anak yang bahagia.
Santai Menyikapi Netizen
Setelah video itu viral, komentar netizen membanjiri akun Instagram Kalina. Ada yang membela, ada juga nyinyir, Ia memilih nggak ambil pusing. Ia justru menanggapinya dengan senyum dan candaan ringan.
“Kalau semua diambil hati, bisa stress,” ucapnya sambil tertawa kecil. Ia sadar, dunia maya adalah tempat bebas di mana siapa pun bisa ngomong apa saja. Namun, ia juga tahu, kebenaran yang sesungguhnya cuma dia dan Azka yang paham.
Sikap tenang itu membuat banyak penggemar justru memberikan dukungan. Komentar positif mulai bermunculan, memuji cara Kalina mengelola emosi. Beberapa bahkan menulis bahwa “Kalina adalah contoh ibu yang kuat”
Nggak Perlu Dibuktikan di Kamera
Kalina lalu menutup pernyataannya dengan kalimat yang cukup menohok. “Yang tahu isi hati ibu dan anak, ya cuma mereka berdua.” Kalimat itu seolah jadi tamparan halus bagi para netizen yang terlalu cepat menilai.
Ia ingin publik sadar bahwa kehidupan keluarga nggak bisa diukur dari video 15 detik di Instagram. Apalagi kalau hanya menonton separuh dari kisah yang utuh. Kalina memilih menegaskan kasih sayangnya lewat tindakan, bukan omongan.
Meskipun tinggal terpisah, ia tetap rutin berkomunikasi dengan Azka. Kadang lewat pesan singkat, atau kunjungan kecil di sela kesibukan masing-masing. Bagi Kalina, momen sederhana itu jauh lebih berarti daripada sekadar memanggil “mama” di depan kamera.
Netizen yang Cepat Menilai
Kasus ini jadi contoh bagaimana publik figur sering dihadapkan pada penilaian instan. Dalam era digital seperti sekarang, satu video bisa langsung viral tanpa konteks. Bahkan, hal sederhana seperti cara anak memanggil ibunya bisa berubah jadi topik gosip nasional.
Namun, reaksinya menunjukkan sisi lain dari dunia hiburan. Ia nggak defensif, marah, dan atau menyalahkan siapa pun. Ia cuma mengingatkan bahwa nggak semua hal bisa dilihat dari permukaan.
Sosok Kalina
Di balik segala drama dan gosip yang sering menimpa, Kalina tetap berusaha jadi pribadi yang positif. Ia sering membagikan pesan-pesan motivasi di media sosial, berbagi pengalaman tentang kehidupan dan keibuannya.
Banyak yang menganggap Kalina punya aura keibuan yang tulus dan nggak dibuat-buat. Perjalanan hidupnya yang penuh warna membuatnya lebih kuat dari sebelumnya.
Mulai dari pernikahan, perceraian, hingga kisah perjuangan membesarkan anak, semuanya membentuk Kalina jadi sosok yang matang. Mungkin, itulah alasan kenapa setiap kali isu baru muncul, ia selalu bisa menanggapinya dengan kepala dingin.
Pesan Kalina untuk Semua Ibu
Menjelang akhir wawancara, Kalina menyampaikan pesan yang cukup menyentuh. Ia berharap para ibu di luar sana nggak merasa terbebani dengan komentar orang lain soal cara mereka mendidik anak.
“Setiap ibu punya caranya sendiri. Yang penting, hatinya tulus dan niatnya baik,” katanya. Ucapan itu datang dari pengalaman pribadi seorang ibu yang hidupnya nggak pernah lepas dari sorotan publik.
Nggak Butuh Validasi Publik
Kisah mereka sekali lagi membuktikan bahwa hubungan keluarga nggak bisa diukur dari pandangan luar. Video singkat yang dianggap dingin justru menyimpan kehangatan dan nggak tertangkap kamera.
Kalina menunjukkan bahwa menjadi ibu di era media sosial berarti harus punya hati yang kuat. Karena dibalik semua komentar dan opini publik, yang paling penting tetaplah cinta dan komunikasi antara ibu dan anak.
Nah, buat netizen yang terlalu cepat menilai? Mungkin sudah waktunya belajar satu hal sederhana, yaitu nggak semua yang terlihat itu sama dengan kenyataan.
Sumber : hot.detik.com
