Estimated reading time: 4 minutes

Lambe Katy – Kepergian aktor senior Epy Kusnandar pada Rabu, 3 Desember, membawa duka yang dirasakan keluarga dan penggemar. Namun, yang paling menyentuh perhatian netizen adalah bagaimana Karina Ranau, istri sekaligus sahabat hidupnya.

Lewat unggahan di Instagram, Karina mengalirkan perasaan rindu yang seolah menembus layar. Dalam kalimat yang sederhana tapi menghantam, ia menulis harapan: “Kita ketemu lewat mimpi ya… ceritain semuanya ke aku, gimana rasanya di tempat baru.” 

Banyak penggemar langsung ikut terharu dan berduka, bukan sekadar karena kata-katanya, tapi karena terasa jelas bahwa Karina sedang benar-benar mencari cara untuk tetap terhubung dengan Epy.

Dari sini, bisa terlihat bahwa semua duka, kenangan, dan cinta yang masih terasa kuat meski sosok tersebut sudah pergi. Momen ini pun berubah menjadi pemantik duka yang personal.

Suasana Pemakaman yang Sarat Air Mata

Sehari setelah berpulang, prosesi pemakaman Epy Kusnandar digelar di TPU Jeruk Purut, Jakarta Selatan. Suasana yang awalnya terkesan muram perlahan berubah menjadi pertemuan emosional antara keluarga, kerabat, rekan kerja, dan penggemar.

Di tengah kerumunan itu, Karina menjadi pusat perhatian. Setiap kata yang keluar darinya terasa duka dan jujur. Ada momen ketika ia berdiri di dekat liang lahat, mencoba menahan air mata sambil menyampaikan sesuatu yang membuat banyak orang ikut terdiam.

Ia berucap lirih, “Papi, Mami bakalan cerita ke siapa lagi, pi.” Ucapannya terhenti sebentar, lalu ia melanjutkan dengan suara bergetar, “Mami selama ini kan cerita ke papi semuanya. Papi pendengar terbaik buat Mami.” 

Yang ada di sekitarnya ikut menunduk, sebagian mengusap mata, sebagian lagi memeluk pundak teman di samping mereka. Kata itu terdengar seperti ungkapan spontan dari seseorang yang baru menyadari betapa besar kekosongan yang muncul dalam hidupnya.

Dari situ, aura duka terasa makin pekat, namun sekaligus hangat oleh dukungan orang-orang yang hadir. Pemakaman itu bukan hanya pelepasan seorang aktor, tapi juga perpisahan seorang istri kepada pasangan yang selama ini jadi tempat pulang.

Karina dan Epy, Pasangan yang Selalu Kompak

Salah satu alasan kenapa duka ini begitu terasa luas adalah karena publik sudah lama melihat hubungan Karina dan Epy. Mereka bukan pasangan yang selalu tampil penuh gimik atau sensasi, justru dikenal sebagai pasangan yang santai, kompak, dan apa adanya.

Keduanya sering tampil dalam vlog Komeng dan beberapa konten hiburan lain. Cara mereka bercanda, saling menggoda, serta kerja sama natural dalam berbagai kesempatan membuat banyak orang merasa keduanya punya hubungan seperti teman hidup.

Oleh karena itu, ketika berita duka datang, publik seperti ikut kehilangan seseorang yang mereka kenal lama. Sosok Epy yang humoris dan ceria dalam berbagai peran, terutama sebagai Kang Mus di Preman Pensiun, membuat banyak orang merasa punya hubungan.

Industri Hiburan Kehilangan Sosok Penting

Epy Kusnandar bukan hanya aktor sinetron, ia punya rentang karier panjang, dari film indie, seni teater, hingga peran-peran kecil yang sering jadi scene stealer. Dunia hiburan kehilangan seseorang yang turut berkontribusi di balik layar, terutama bagi aktor muda.

Beberapa rekan artis pun memberi penghormatan lewat media sosial. Banyak dari mereka mengenang Epy sebagai sosok yang nggak pelit nasihat dan selalu menghargai proses kreatif orang lain. Karakternya yang humble membuat ia dicintai banyak orang.

Publik pun sepakat, meskipun peran Kang Mus-lah yang paling ikonik, karya-karya sebelumnya sudah membuktikan kemampuan aktingnya fleksibel dan kuat. Kepergiannya tentu meninggalkan jejak besar, sebuah ruang kosong yang nggak mudah digantikan.

Kronologi Kesehatan yang Memburuk

Sebelum berpulang, Epy sempat menjalani perawatan di RS Pusat Otak Nasional (RS PON) Cawang. Pemeriksaan medis menunjukkan adanya penyumbatan pembuluh darah di batang otak. Kondisinya menurun bertahap, sampai akhirnya ia mengembuskan napas terakhir.

Kabar ini membuat banyak orang kaget. Meski beberapa waktu terakhir kesehatannya naik turun, publik tetap merasa kehilangan mendadak. Karena sosok seperti Epy identik dengan energi komedik, sulit membayangkan bahwa tokoh seceria itu tengah berjuang melawan kondisi serius.

Curahan Hati yang Membuat Netizen Ikut Tersentuh

Karina Ranau menyampaikan dukanya lewat banyak cara, tapi unggahan Instagram pada 5 Desember jadi yang paling mencuri perhatian. Ia menuliskan permintaan sederhana, harapan bahwa Epy berkunjung dalam mimpi untuk sekadar bercerita tentang “tempat baru”.

Satu kalimat itu seperti menyatukan semua perasaan yang nggak bisa dijelaskan dengan kata-kata panjang. Kerinduan, kehilangan, kepasrahan, sekaligus cinta yang belum selesai. Unggahan itu viral. 

Banyak komentar datang dari rekan artis, sahabat, serta penggemar yang ikut memberi dukungan. Ada yang menulis, “Kak Karina kuat ya,” tapi Karina justru merespons dengan jujur, ia nggak merasa kuat, ia hanya sedang belajar menerima kenyataan yang berat.

Duka bagi Banyak Orang

Di balik semua sorotan, Karina Ranau menampilkan sisi paling manusiawi dari seorang istri yang kehilangan belahan jiwa. Curahan hatinya mengalir begitu apa adanya, membuat publik ikut merasakan kedekatan emosional yang biasanya hanya terjadi di lingkup keluarga.

Kepergian Epy Kusnandar bukan sekadar berita duka di dunia hiburan. Kepergiannya juga tentang kisah tentang cinta, kehilangan, dan hubungan yang begitu kuat hingga berharap bisa bertemu kembali, meski hanya lewat mimpi.

Nah, entah kenapa, bagi banyak orang, harapan itu terasa sangat wajar. Mengapa? Karena ketika seseorang begitu berarti, mimpi kadang jadi satu-satunya pintu yang masih bisa diketuk. Selamat jalan, legenda!

Sumber : www.gorajuara.com