Lambe Katy – Kabar mencuat beberapa hari lalu. Media sosial ramai dengan rumor bahwa Erika Carlina menolak DJ Panda temui anak mereka. Netizen menduga ada niat untuk menghalangi ayah biologis. Namun, Erika menanggapi dengan tegas. Ia bilang, “Saya nggak pernah menutup komunikasi apa-apa.” 

Video dari Sewaktu.id memperlihatkan ekspresi Erika yang santai, namun tetap tegas. Saat wawancara, dia tampak sudah siap dengan pertanyaan macam-macam tentang rumor.

Erika akhirnya angkat bicara soal rumor yang selama ini beredar terkait dirinya yang disebut menolak menerima kunjungan DJ Panda. Dalam pernyataannya, Erika menjelaskan bahwa sejak melahirkan, kondisi fisiknya belum sepenuhnya pulih. 

Ia menekankan bahwa pasca-persalinan adalah fase yang sangat berat bagi setiap ibu, baik secara fisik maupun mental. Proses persalinan yang ia jalani beberapa waktu lalu membuat tubuhnya masih memerlukan banyak waktu untuk istirahat, dan itu bukan hal yang bisa dipaksakan.

Tak Ada Penolakan, Cuma Pemulihan Fisik

Menurut Erika, fase setelah melahirkan adalah masa yang penuh perubahan. Ia mengungkapkan bahwa dirinya masih sering merasa cepat lelah. Hal itu pula yang membuatnya harus selektif menerima tamu. “Saya sebenarnya ingin semuanya bisa berjalan normal, tapi tubuh saya belum bisa diajak kompromi,” ucapnya.

Ia juga menegaskan bahwa rumor tentang dirinya yang sengaja menghindari pertemuan hanyalah kesalahpahaman. Erika menyebut bahwa dirinya nggak pernah menutup komunikasi dengan siapa pun, termasuk DJ Panda. Hanya saja, waktunya belum tepat. 

“Nggak ada yang saya tutup-tutupi, semua komunikasi baik-baik saja. Hanya saja saya masih dalam masa pemulihan, itu saja alasannya,” katanya menenangkan publik.

Lebih lanjut, Erika ingin masyarakat memahami bahwa masa nifas bukan hanya soal pemulihan fisik, tetapi juga pemulihan psikis. 

Setiap ibu punya kecepatan berbeda dalam proses adaptasi setelah melahirkan. Erika merasa dirinya termasuk yang membutuhkan waktu lebih lama. Baginya, menjaga kesehatan pasca-melahirkan adalah prioritas. Ia menyadari bahwa tubuhnya sedang bekerja keras untuk memulihkan organ-organ dalam. 

Semua itu membutuhkan energi dan ketenangan. Jika ia terlalu memforsir diri, risiko gangguan kesehatan bisa terjadi, mulai dari kelelahan kronis hingga baby blues. 

Erika mengaku nggak ingin mengambil risiko tersebut. “Saya hanya ingin memastikan diri saya cukup kuat secara fisik dan mental sebelum bertemu orang banyak,” jelasnya.

Rumor yang menyebut dirinya menolak kunjungan pun, menurut Erika, muncul karena orang di luar nggak melihat situasi sebenarnya. Ia menilai, publik sering kali hanya menilai dari apa yang terlihat di media sosial atau dari cerita yang beredar, tanpa mengetahui kondisi pribadi seseorang. 

“Saya paham, orang mungkin mengira saya sengaja membatasi, padahal saya hanya butuh waktu untuk memulihkan diri,” tambahnya.

Erika Pilih Damai & Fokus ke Anak

Erika juga berharap DJ Panda maupun pihak lain yang ingin bertemu dapat memahami posisinya. Ia menegaskan bahwa nggak ada niat sedikitpun untuk membatasi hak bertemu atau menghalangi interaksi. 

Baginya, pertemuan akan jauh lebih baik dilakukan ketika ia sudah benar-benar siap, sehingga bisa menyambut dengan energi positif. 

“Kalau saya paksakan sekarang, mungkin saya malah terlihat nggak ramah karena masih lelah. Saya ingin pertemuan itu terjadi di momen yang tepat,” katanya sambil tersenyum.

Di luar keributan, Erika Carlina menyebut bahwa dia sudah memandang masa lalu dengan damai. Konflik internal dengan DJ Panda pernah mencuat, tapi sekarang dia lebih memilih ketenangan demi anak mereka.

Erika bilang bahwa prioritasnya sekarang adalah tumbuh kembang anak, bukan terus menerus memanas-manasi isu di luar. Dia menyebut anaknya, Andrew Raxy Neil, sebagai motivasi terbesar. Publik banyak mengapresiasi sikap ini. 

Sebab seringkali drama hubungan publik figur makin dipicu saat isu anak terlibat. Namun, Erika terlihat berusaha meredam semuanya secara dewasa. Intinya, Erika menegaskan bahwa DJ Panda selalu punya akses komunikasi, selalu ada pintu terbuka bila ia ingin berkomunikasi dengan anaknya. 

Nggak pernah ada larangan secara resmi. “Ya gimana berjalannya waktu aja nanti ikutin. Nggak ada menutupi komunikasi apa-apa,” jelas Erika. Keterbukaan ini jadi sisi yang banyak disorot publik, karena seringkali media lebih suka highlight konflik. 

Namun, di sini Erika beri sinyal, komunikasi tetap dibuka, selagi kondisi memungkinkan.

Rumor vs Realita

Spekulasi bahwa Erika menghalangi pertemuan atau komunikasi itu muncul kuat di medsos. Ada yang bilang karena marah, bahkan akibat dari ego. Akan tetapi, faktanya, menurut Erika, situasi fisiknya dan pemulihan setelah melahirkan jadi faktor utama. 

Bukan soal ego atau ngambek, dia juga menyebut rumor itu muncul karena publik kurang tahu kondisi sebenarnya. Media cepat menulis artikel dengan judul provokatif. “Erika Halangi DJ Panda” atau “DJ Panda Tak Diizinkan Temui Anak.” 

Dengan pernyataan yang jelas, Erika berhasil ubah persepsi. Publik yang tadinya curiga jadinya lebih banyak bertanya. Ada empati. namun tetap ada yang skeptis. Beberapa akun sosial media bilang tersentuh karena Erika menolak minta nafkah sekalipun bisa. Keputusan ini dianggap sebagai bentuk keibuan yang mandiri. 

Seleb lainnya juga ikut komen memberi dukungan. Nada komentar berubah dari “Siapa dia?” jadi “Semoga semua baik-baik saja.” 

Apa Pelajaran dari Kisah Ini?

Erika Carlina dengan sekali bicara berhasil memberi ruang keadilan. Biar rumor berkembang cepat, tetap ada nilai kalau komunikasi dan kejelasan itu penting. Kasus ini juga menunjukan bahwa meskipun selebritas selalu di sorot, manusiawi tetap ada. Anak dan kesehatan ibu jadi prioritas yang banyak orang hormati.

Buat kamu sebagai penonton gosip, ini pengingat, jangan buru-buru ambil kesimpulan. Kadang hati yang terluka, tubuh yang lemah, bisa kelihatan seperti menutup akses. Akan tetapi, yang nyata adalah kata diucapkan dan sikap ditunjukkan. Erika sudah buka ruang, beri lampu hijau kalau DJ Panda ingin bertemu Andrew. 

Waktu akan menunjukkan bagaimana semuanya berjalan. Semoga semuanya dapat damai, untuk anak mereka.

Sumber : www.msn.com
Gambar : www.medcom.id